Tag: Kesenian Tradisional
Okokan merupakan kesenian tradisional khas Tabanan, representasi dari gembiranya masyarakat di gumi lumbung panggannya Bali.
Renganis lahir dari kebudayaan agraris, perpaduan pupuh dangdang gendis dengan suara kodok saat musim panen padi, di malam hari selalu diiringi suara kodok.
DENPASAR, NusaBali
Pandemi Covid-19 merajam, khususnya Bali, sejak Maret 2020. Kondisi ini menjadi tantangan berat bagi semua sektor kehidupan tak terkecuali kesenian.
‘hung’ berasal dari kata ‘ung’, aksara dari Dewa Wisnu dalam manifestasi narayana/krisna. Manifes ini untuk ngempu (menjaga dan merawat) anak-anak.
Pawai atau Peed Agung pada PKB tahun ini menyiapkan hadiah berupa uang tunai bagi pemenang pawai di tiga kategori.
Tokoh seniman Bali, Ni Ketut Arini masih mampu menari di usia menjelang 77 tahun
Tak hanya melombakan sesolahan barong, Sedang Barong Festival ini juga melombakan Makendang Tunggal.
Pesta panen padi di sawah beserta ritual-ritualnya adalah filosofi yang melandasi Festival Tepi Sawah yang dibalut sahaja dan hangatnya rasa kekeluargaan.
180 peserta kalangan anak dan remaja se Bali, terdiri dari 90 putri dan 90 putra mengikuti Lomba Tari Sanggar Tedung Agung IV, Ubud, Gianyar, Sabtu (9/9) dan Minggu (10/9).
Kesenian mebarung yang biasa ditampilkan saat ajang Pesta Kesenian Bali (PKB), kini bisa ditemui lagi di ajang Bali Mandara Mahalango.
Ni Kadek Ari Irmayanti, 24, menjadi penabuh gender perempuan satu-satunya yang bertahan di Sekaa Gender Wayang Sanggar Candra Buana, Banjar Saren Anyar, Desa Budakeling, Kecamatan Bebandem, Karangasem.
Topik Pilihan
-
-
-
-
Badung 15 Nov 2024 BMKG Ungkap Tidak Ada Debu Vulkanik di Bali
-
-
-
Badung 14 Nov 2024 Perkuat Komitmen Regional untuk Eliminasi TBC
-
-
Badung 14 Nov 2024 Dua Proyek di Taman Griya Tuai Sorotan
Berita Foto
Wisatawan dari Labuan Bajo Tiba di Bali
Pameran Produk UMKM Unggulan Bali
Taman Pancing
Persiapan Padudusan Agung
Nusa Ning Nusa
MUTIARA WEDA: Dari Ngerumpi Menuju Diskusi
śarīravāṅmanobhiryatkarmā prārabhate naraḥ nyāyyaṁ vā yadi vā kāryaṁ tasmin siddhiryathāśritā. (Santi Parva, 12.75)